
walknesia.id – Selama bulan Ramadan, menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik bisa menjadi tantangan, terutama karena kita tidak dapat minum air sepanjang hari. Namun, penting untuk memastikan kebutuhan cairan tubuh tetap tercukupi agar tetap sehat dan terhindar dari dehidrasi. Salah satu anjuran umum adalah untuk meminum sekitar 8 gelas air putih per hari. Lantas, bagaimana cara untuk tetap mencapainya selama berpuasa?
Mengatur Jadwal Minum dengan Tepat
Kunci utama untuk tetap terhidrasi dengan baik selama berpuasa adalah dengan mengatur waktu minum air antara berbuka dan sahur. Mengingat puasa berlangsung dari fajar hingga maghrib, Anda harus memanfaatkan waktu antara berbuka dan sahur sebaik mungkin. Setelah berbuka, pastikan Anda memulai dengan meminum segelas air putih untuk menggantikan cairan yang hilang selama berpuasa. Kemudian, lanjutkan dengan meminum air secara bertahap hingga mencapai 4 gelas sebelum tidur.
Sementara itu, saat sahur, Anda juga disarankan untuk minum air putih sebanyak 3-4 gelas, namun dengan interval waktu agar tidak merasa kembung. Jika Anda minum terlalu banyak sekaligus, tubuh bisa merasa tidak nyaman saat beraktivitas sepanjang hari puasa.
Menjaga Keseimbangan antara Air dan Makanan
Selain meminum air putih, Anda juga bisa mengonsumsi makanan yang mengandung banyak cairan untuk membantu memenuhi kebutuhan tubuh. Buah-buahan seperti semangka, jeruk, atau melon sangat bermanfaat untuk hidrasi karena mengandung banyak air. Begitu juga dengan sayuran seperti timun dan selada yang memiliki kadar air tinggi dan membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Anda bisa memasukkan buah-buahan ini dalam menu berbuka dan sahur untuk mendapatkan hidrasi tambahan selain air putih. Jangan lupa juga untuk mengonsumsi sup atau kaldu, yang selain bergizi, juga memberikan asupan cairan untuk tubuh.
Hindari Minuman yang Dapat Menguras Cairan Tubuh
Selama berpuasa, hindari mengonsumsi minuman yang mengandung kafein atau terlalu manis. Teh manis, kopi, atau minuman bersoda dapat menyebabkan tubuh lebih cepat kehilangan cairan, yang pada akhirnya membuat Anda merasa lebih haus. Sebaiknya, pilihlah air putih, jus buah alami, atau infused water untuk mendapatkan cairan yang dibutuhkan tanpa efek samping yang merugikan.
Konsistensi dan Pembagian Waktu yang Tepat
Cara terbaik untuk mencapainya adalah dengan minum air putih secara bertahap sepanjang waktu antara berbuka dan sahur. Anda bisa memulai dengan segelas air putih begitu berbuka, kemudian disusul dengan makan malam. Setelah itu, lanjutkan dengan dua gelas air lagi sebelum tidur. Pada saat sahur, pastikan Anda meminum 3-4 gelas air secara perlahan, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi saat berpuasa.
Dengan cara ini, Anda dapat memastikan kebutuhan cairan tubuh tercukupi sepanjang hari meskipun sedang berpuasa, serta menghindari dehidrasi yang dapat menyebabkan sakit kepala, kelelahan, dan masalah kesehatan lainnya.