
walknesia.id – Telinga berdenging sebelah kiri, atau tinnitus, adalah kondisi yang mengganggu banyak orang. Tinnitus ditandai dengan munculnya suara berdenging, mendengung, atau bahkan berdengung yang hanya terdengar oleh orang yang mengalaminya, tanpa adanya sumber suara eksternal. Kondisi ini bisa terjadi di salah satu telinga, termasuk sebelah kiri. Berikut adalah beberapa penyebab umum yang dapat menyebabkan telinga berdenging sebelah kiri.
1. Paparan suara keras yang berlebihan
Paparan terhadap suara keras dalam waktu lama dapat merusak bagian telinga yang berfungsi untuk mendengar. Misalnya, sering terpapar suara bising dari mesin atau konser musik dengan volume tinggi. Kerusakan pada sel-sel pendengaran ini bisa memicu tinnitus di satu telinga, termasuk sebelah kiri.
2. Kotoran telinga yang menumpuk
Terkadang, kotoran telinga yang menumpuk bisa menyebabkan penyumbatan di saluran telinga, yang mengganggu pendengaran dan memicu munculnya suara berdenging. Tumpukan kotoran ini bisa mengganggu fungsi normal telinga dan menyebabkan sensasi tinnitus, terutama pada salah satu telinga.
3. Infeksi telinga atau gangguan pada saluran pendengaran
Infeksi atau peradangan pada telinga tengah bisa mengakibatkan rasa sakit dan pengaruh terhadap pendengaran. Jika infeksi terjadi pada telinga sebelah kiri, bisa menyebabkan suara berdenging yang muncul bersamaan dengan gejala lain seperti sakit atau perasaan penuh di telinga.
4. Tekanan darah tinggi dan gangguan peredaran darah
Masalah dengan peredaran darah, seperti tekanan darah tinggi, dapat menyebabkan telinga berdenging. Ketika darah mengalir lebih cepat atau lebih kuat, dapat mempengaruhi pembuluh darah sekitar telinga, yang pada akhirnya memicu suara berdenging atau dering. Jika peredaran darah terganggu di sisi kiri tubuh, tinnitus dapat muncul pada telinga kiri.
5. Gangguan pada saraf pendengaran
Gangguan atau kerusakan pada saraf pendengaran, termasuk masalah yang melibatkan saraf otak atau bahkan adanya tumor pada saraf akustik, bisa menjadi penyebab tinnitus. Neuroma akustik, yang merupakan tumor jinak pada saraf pendengaran, sering kali menyebabkan tinnitus pada satu sisi telinga.
6. Efek samping obat-obatan
Beberapa jenis obat-obatan tertentu, seperti antibiotik, obat diuretik, dan obat-obatan kemoterapi, memiliki efek samping yang dapat merusak sel-sel pendengaran di telinga dan memicu tinnitus. Jika Anda merasa mengalami tinnitus setelah memulai obat tertentu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
7. Stres dan kecemasan
Stres berlebihan dapat memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk kesehatan telinga. Kecemasan dan gangguan emosional lainnya bisa memperburuk gejala tinnitus. Stres menyebabkan ketegangan pada otot-otot di sekitar kepala dan leher yang bisa mengganggu fungsi pendengaran dan meningkatkan suara berdenging pada telinga.
8. Perubahan pada keseimbangan hormon
Fluktuasi hormon, terutama yang terjadi pada wanita selama kehamilan atau menopause, bisa menyebabkan tinnitus. Meskipun ini lebih jarang terjadi, perubahan hormon dapat memengaruhi fungsi pendengaran dan menyebabkan tinnitus pada satu telinga.
Cara Mengatasi Telinga Berdenging Sebelah Kiri
Jika Anda mengalami tinnitus pada telinga kiri, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi atau mengatasi gejalanya:
- Hindari suara keras: Gunakan pelindung telinga jika Anda berada di sekitar suara bising, dan hindari mendengarkan musik dengan volume tinggi.
- Bersihkan telinga dengan hati-hati: Jika ada kotoran telinga, gunakan tetes telinga yang aman atau pergi ke dokter untuk pembersihan profesional.
- Kendalikan tekanan darah: Jika tekanan darah Anda tinggi, pastikan untuk menjaga pola makan yang sehat dan mengikuti anjuran dokter.
- Kurangi stres: Cobalah teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga, untuk mengurangi tingkat stres yang dapat memperburuk tinnitus.
- Konsultasi dengan dokter: Jika tinnitus berlangsung lama atau semakin parah, temui dokter spesialis THT (Telinga Hidung Tenggorokan) untuk diagnosis dan perawatan lebih lanjut.
Dengan pengelolaan yang tepat, banyak orang yang mengalami tinnitus dapat mengurangi gejala dan mengembalikan kualitas hidup mereka.