walknesia.id – Sebuah kebakaran tragis terjadi di Tasikmalaya, yang menyebabkan seorang nenek berusia 80 tahun meninggal dunia. Kebakaran yang terjadi pada dini hari ini menghanguskan rumah korban dan menewaskan sang nenek yang tidak dapat menyelamatkan diri dari kobaran api. Warga dan pihak berwenang berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pertolongan, namun sayangnya korban tidak berhasil diselamatkan.
Kejadian Kebakaran yang Menghancurkan Rumah
Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dan langsung membesar dengan cepat. Api pertama kali muncul dari bagian belakang rumah, dan dalam waktu singkat, api melahap hampir seluruh bangunan. Warga yang menyaksikan kejadian berusaha untuk memberikan bantuan, namun api sudah terlalu besar dan menyulitkan upaya penyelamatan.
Korban yang diketahui sedang berada di dalam rumah seorang diri tidak dapat melarikan diri dari kebakaran tersebut. Menurut informasi yang didapat, kondisi korban yang sudah lanjut usia membuatnya kesulitan bergerak cepat. Saat petugas pemadam kebakaran tiba, api sudah hampir menghanguskan seluruh rumah. Meskipun usaha penyelamatan dilakukan, sayangnya korban tidak dapat diselamatkan.
Dugaan Penyebab Kebakaran
Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Namun, dugaan awal mengarah pada korsleting listrik sebagai penyebab kebakaran. Beberapa saksi mata melaporkan terdengarnya suara letupan sebelum api mulai terlihat. Korban yang tinggal di rumah tersebut diketahui memiliki instalasi listrik yang sudah cukup tua, yang mungkin menjadi pemicu hubungan arus pendek.
Tim penyelidik dari kepolisian telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Mereka juga meminta keterangan dari beberapa saksi mata guna mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai apa yang terjadi sebelum api muncul.
Upaya Penyelamatan yang Gagal
Beberapa tetangga yang melihat kobaran api berusaha memberikan pertolongan dengan menggunakan alat seadanya. Namun, api begitu cepat membesar dan melahap seluruh rumah, sehingga upaya mereka menjadi sia-sia. Beberapa orang melaporkan bahwa mereka sempat mendengar suara teriakan yang berasal dari dalam rumah sebelum api semakin membesar.
Tim pemadam kebakaran yang tiba beberapa menit setelah laporan diterima langsung berusaha memadamkan api. Sayangnya, meskipun mereka berusaha keras, api sudah terlalu besar dan korban tidak dapat diselamatkan.
Imbauan untuk Meningkatkan Kewaspadaan
Kejadian ini menjadi peringatan bagi warga agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik. Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk melakukan pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik di rumah masing-masing dan mengganti kabel yang sudah tua atau rusak.
Selain itu, warga juga disarankan untuk selalu memiliki alat pemadam kebakaran ringan (APAR) di rumah sebagai langkah pencegahan. Pemeriksaan dan perawatan alat-alat elektronik secara berkala juga dapat mengurangi risiko kebakaran yang disebabkan oleh kerusakan peralatan.
Penyelidikan Lebih Lanjut
Saat ini, kepolisian dan tim forensik sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan penyebab kebakaran secara pasti. Beberapa saksi mata telah dimintai keterangan untuk memperjelas kejadian ini.
Sementara itu, keluarga korban yang tengah berduka mengharapkan agar kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan instalasi listrik dan alat elektronik di rumah. Warga sekitar juga menyampaikan dukacita yang mendalam kepada keluarga korban.
